Sabtu, 02 April 2016

Paper Etika dan Profesionalisme Aplikasi Google Plus



1. Latar Belakang
A.Pengertian dan Sejarah Google+ atau Google Plus
Di era globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin canggih, penyebaran informasi serta akses telekomunikasi semakin cepat dan mudah. Tidak dapat dipungkiri hal tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung mempunyai dampak bagi masyarakat, baik itu berdampak positif maupun negatif. Dampaknya pun tidak terbatas terhadap kalangan tertentu saja, namun telah meluas ke semua kalangan baik kalangan terpelajar maupun yang bukan terpelajar.

      Internet merupakan salah satu hasil dari kecanggihan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi buatan manusia. Dan salah satu kemajuan ilmu teknologi itu adalah munculnya berbagai situs jejaring sosial sebagai media informasi. Hal ini tentu membuat kita mendapatkan informasi lebih cepat.
Situs jejaring sosial di internet bermacam-macam jenis dan bentuknya, namun yang paling dikenal dan banyak digandrungi remaja jaman sekarang adalah Facebook, Friendster, my space, twitter, dan Google Plus.
Google+ atau Google Plus adalah Google Plus yang dioperasikan oleh Google Inc.Google+ diluncurkan pada 28 Juni 2011 dengan sistem undangan untuk diuji coba. Di hari tersebut, pengguna Google+ diijinkan untuk mengundang teman di atas 18 tahun, untuk membuat akun. Namun, ini segera dihentikan sehari kemudian setelah pembuatan akun semakin membeludak.

Google+ mengintegrasikan layanan sosial seperti Google Profile dan Google Buzz, dan memperkenalkan layanan baru seperti Circles, Hangouts, Sparks, and Huddles. Google+ juga akan tersedia dengan berbagai aplikasi desktop dan aplikasi ponsel, tetapi hanya pada Android dan sistem operasi iOS. Media massa seperti The New York Times telah menyatakan bahwa Google+ adalah upaya terbesar Google untuk menyaingi jaringan sosial Facebook, yang telah mempunyai lebih dari 750 juta pengguna pada tahun 2011. 

2. Etika Dalam Menggunakan Google Plus

Untuk menghindari dampak negatif dari penggunaan Google Plus, maka sebaiknya pengguna mengetahui etika dalam menggunakan Google Plus itu sendiri. Berikut merupakan etika dalam menggunakan Google Plus:
1. Jangan pernah meng update status dengan kata-kata kasar.
2. Batasi membagi seputar kehidupan pribadi,terlebih yang sangat pribadi dan sensitive.
3. Jangan memasukkan orang ke dalam grup tertentu tanpa permintaan dari orang itu sendiri.
4. Jangan melakukan tag terhadap seseorang pada update status yang tidak eksplisit mengenai mereka atau foto dan tautan yang tidak ada kaitannya dengan mereka.
5. Jangan mengejek, mengolok-olok atau menghina orang. Google Plus bukan media untuk pelampiasan kekesalan kepada orang lain.
6. Jangan pernah meng upload foto yang yang tidak pantas.
7. Hati-hati bila check in place dan mengupdate sedang dimana kita berada. Aplikasi untuk check in place seperti Foursquare memang banyak digunakan dan kemudian di share di sosial media. Pemilik akun sosial media suka check in place untuk memberitahu keberadaannya dan sedang melakukan apa. Tanpa disadari, check in place bisa mengundang orang yang berniat jahat kepada kita. Karena orang yang berniat jahat mengetahui dimana kita berada dan dengan siapa kita berada.
8. Tidak berbicara dan membagi konten yang memiliki unsur SARA dan Pornografi. Hindari berbicara ataupun menuliskan kalimat bercandaan yang memiliki unsur SARA ( Suku, Agama dan Ras ) serta pornografi. Karena selain bisa menyinggung pihak lain juga bisa menimbulkan salah persepsi dan membawa dampak yang buruk. Tidak semua pengguna sosial media mengerti akan konsep ini, karena itu mulailah dari diri kita untuk tidak berbicara dan membagi konten yang mengandung unsur diatas.
9. Gunakan bahasa indonesia yang baik dan benar.
10. Buatlah nama akun yang mudah diingat oleh orang lain.
11. Jangan sembarangan chatting dengan orang asing.
12. Jika ada seseorang yang tidak secara eksplisit mengumumkan di Google Plus apakah mereka bertunangan, hamil, melahirkan atau hal bahagia semacam ini, alangkah baiknya kita tidak mendahului mengumumkan hal tersebut. Karena hal ini bersifat pribadi.
13. Jangan membajak Google Plus milik orang lain.

Sumber :

Rabu, 11 November 2015

PROPOSAL

Proposal Pembuatan resep pembelajaran masakan khas Palembang menggunakan intel XDK berbasis Android
Latar Belakang Masalah
Berawal dari ditemukannya handphone pertama kali, manusia terus berusaha mengembangkan handphone agar dapat memberikan manfaat yang lebih baik bagi kehidupan manusia, bukan hanya fitur-fitur pada handphone saja yang berkembang pesat pada handphone, namun penggunaan sistem operasi pada handphone juga terus berkembang pesat. Android merupakan sebuah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti smartphone dan komputer tablet. Android menyediakkan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Hingga saat ini,pengguna android diponsel pintar merupakan yang terbesar di antara system operasi ponsel yang lain. Maka dari itu,penulis ingin  membuat aplikasi resep makanan khas Pelembang berbasis android.
Tujuan
Tujuan dari Penelitian ini adalah bahwa penulis ingin membuat suatu Aplikasi bertujuan untuk membangun sebuah aplikasi mobile yaitu “Resep Masakan Khas Palembang” Berbasis Mobile Android.

 Adapun tujuan yang ingin dicapai dari pembuatan aplikasi ini adalah :
·  Membuat suatu aplikasi yang memuat resep-resep masakan yang bisa dioperasikan menggunakan smartphone Android serta dapat digunakan oleh orang-orang  yang gemar memasak.
·  Membuat suatu aplikasi untuk memudahkan pengguna Mobile Android dalam memperoleh informasi tentang resep-resep masakan khas Palembang secara terperinci.
·  Tujuan penulis melakukan penelitian ini, untuk membuat buku resep makanan berbasis android  menggantikan buku manual pada umumnya.
Konsep
Dalam pembuatan aplikasi ini, pembuat akan membahas mengenai metode-metode resep masakan menggunakan applikasi berbasis android. Dengan menampilkan beberapa  pilihan, info, dan gambar yang dirancang menggunakan HTML, XML, Java, dan Intel XDK dan mengkonversinya ke dalam sebuah applikasi berbasis android. konsep ini dikembangakn melalui beberapa tahap sebagai berikut:
A.    Perencanaan
-  Melakukan pengambilan/pengumpulan data
-  Melakukan identifikasi masalah
B.     Analisa permasalahan
Tahap ini melakukan analisis kebutuhan fungsional aplikasi.
C.    Perancangan
Pada tahap ini melakukan perancangan struktur navigasi, perancangan input output dan perancangan tampilan aplikasi.
D.    Implementasi
Peralatan yang mendukung penulis:
a.         MSI CX 420 Notebook PC – 1 unit
-           Processor         : Intel(R) Pentium(R) P6100 2.0 GHz
-           OS                   : Windows 7 Ultimate 64bit (6.1,Build 7601)
-           RAM               : 4 GB
-           VGA               : AMD Mobility Radeon HD 5770
-           Hdd                 : 500 GB
b.         Samsung Galaxy SII I-9100 – 1 unit
-           Processor         : Dual-core 1.2GHz ARM Cortex-A9
-           OS                   : Android OS, v4.0 Ice Cream Sandwich
-           RAM               : 1 GB
-           Memory Int.    : 16 GB
E.     Uji Coba Aplikasi
Tahap ini merupakan tahap uji coba program yang dihasilkan dari tahap implementasi untuk mengetahui apakah fungsionalitasnya terpenuhi dan sesuai dengan rancangan dasar penelitian.

Usulan
Dalam aplikasi ini terdapat menu di antaranya :
a.                        Menu
-   Sejarah
-   Masakan khas
-   Informasi
-   Kue khas
-   Minuman khas
-    
V.   TIME SCEDULE
Dalam Pembuatan sistem, kami membuat beberapa tahapan yaitu sebagai berikut :
  1. Pengumpulan data dan perancangan
Dalam tahap ini pengumpulan data dilakukan dengan cara menganalisa kebutuhan yang ada.
2. Analisis
Menganalisa masalah yang ada, sebagaimana sistem di butuhkan , dan bagaimana sistem yang lama tidak efektif, juga perubahan dari sistem lama kesistem yang baru.
3. Perancangan
Perancangan disini adalah pembuatan prototype dari sebuah sistem yang akan di gunakan sebelum di implementasikan.
4. Implementasi
Tahap Implementasi disini adalah pembuatan aplikasi dan beberapa kebutuhan untuk dibangunnya sistem
  5. Pengujian
              Uji coba aplikasi yang dibuat agar tidak meleset dari sistem yang ada sebelumnya.

PERHITUNGAN KOTOR
Anggaran biaya :

No
KETERANGAN
JUMLAH

Estimasi Pengeluaran


1
Pengumpulan data dan perencanaan
Rp 200.000


Mencari data mengenai resep masakan

Rp 500.000
2
Analisa permasalahan
Rp 100.00


Menganalisa dan meninjau kebutuhan tentang sebuah resep

Rp 100.000
3
Perancangan
Rp 500.000


Mendesain tampilan, perancangan struktur navigasi, perancangan input output

Rp 500.000
4
Implementasi aplikasi
Rp 2000.000


Proses pembuatan menggunakan Intel XDK

Rp 2000.000
5
Uji coba aplikasi
Rp 100.000


Proses uji coba

Rp 200.000

TOTAL PENGELUARAN
Rp 6200.000

Estimasi pemasukan

Rp 6200.000

Total pemasukan
Rp 6200.000



OPERASIONAL
          Pengoprasian Aplikasi ini menggunakan hendphone dengan OS android 4.2.2 jelly bean, dengan spesifikasi minimal RAM 512. Aplikasi ini dapat mempermudah bagi pecinta masakan daerah untuk menemukan suatu informasi untuk menemukan resep masakan daerah khususnya palembang.